Kejuaraan Polandia kembali setelah jeda 1,5 bulan, dengan 3/4 tim telah berganti teknisi selama jeda dan Legia telah melakukannya sesaat sebelumnya.
(19:00) NIETSIETZA – JAGELONIA
Dimulainya kembali setelah 1,5 bulan di Polandia. Nietzsche dengan empat kekalahan berturut-turut menyelesaikan putaran pertama dengan berada di posisi terakhir dan -6 dari malam sebelumnya. Dia tidak terlalu buruk, dia sering menganiaya dirinya sendiri dengan kehilangan poinnya sendiri, sementara dia berhasil kebobolan gol dalam pertandingan 17/18-nya. Jagiellonia menutup tahun 2021 dengan kekalahan 3/4 yang membawanya ke paruh kedua klasemen, tidak khawatir bertahan (+8) tetapi tampaknya tidak mampu mendekati empat. Citranya di paruh pertama musim bermasalah, terutama di luar (2-2-5, 8-19 gol). Dengan pelatih baru di bangku cadangan, sesuatu yang dikombinasikan dengan pantangan lama dari kewajiban bermain kami mengubah kami tanpa berpikir dua kali lipat.
(21:30) ZAGLEBIE – LEGIA
Dengan kekalahan 6/7 dan hanya 1 tembakan tiga angka di 11 terakhir, Zaglebie membuat penyelesaian tragis di babak pertama dan melihat perbedaannya dari zona bahaya berkurang menjadi +4. Dengan 36 gol dalam 19 pertandingan, ia memiliki pertahanan terburuk di kategorinya, sementara kemenangan kandang 3/4 (4-1-4) tercatat hingga pertengahan September. Dia membawa pelatih bagus Stokoviets sementara dia juga melakukan 3-4 sebelas transfer. Legia memecahkan setiap rekor negatif klub di babak pertama, dengan 13 kekalahan dalam 18 pertandingan (5-0-13) berada di posisi kedua dari belakang. Perekrutan Vukovi Sebagai pelatih (dia tahu lingkungan tim dengan sangat baik), dua sebelas transfer yang dia buat dan kemenangan 5/5 dalam pertandingan persahabatan memprediksi bahwa juara seumur hidup Polandia akan menampilkan wajah yang sama sekali berbeda di babak kedua. Mereka secara tradisional memiliki banyak gol, kita akan melihatnya secara langsung.
1926
